Dusun Pho Tri, Kecamatan Tan Thang, Kabupaten Ham Tan sekarang ada lebih dari 562 keluarga penduduk, di antaranya ada 395 keluarga etnis minoritas Cham yang menganut agama Ba Ni. Selama bertahun-tahun belakangan ini, kehidupan warga dusun Pho Tri mengalami banyak perubahan, khususnya sejak ada haluan membangun pedesaan baru. Menurut warga di dusun, perubahan ini mendapat banyak kontribusi dari Bapak Huynh Van Co, berusia 64 tahun dan sekitar 20 tahun menjadi Kepala dusun sekaligus adalah seorang yang berwibawa di desa Cham.

Bapak Huynh Van Co berbicara di depan konferensi memuliakan orang yang berwibawa tipikal dalam kalangan warga etnis minoritas Provinsi Binh Thuan tahun 2023 (Foto: Doan Si)

Untuk membantu para warga etnis Cham di Dusun Pho Tri memiliki lapangan kerja yang stabil dan meningkatkan pendapatan, selama ini, dia telah mempropagandakan untuk membuka empat kursus pengajaran kejuruan jangka waktu pendek dengan 115 siswa. Pusat Pengajaran Kejuruan Kabupaten Ham Tan langsung mengajarkan berbagai profesi seperti penjahitan industri, peternakan hewan, pembangunan sementara, penanaman sayur-sayuran organik di dusun. Bapak Thong Van Linh, Wakil Ketua Komite Rakyat Kecamatan Tan Thang, Kabupaten Ham Tan, Provinsi Binh Thuan memberitahukan bahwa Bapak Huynh Van Co telah memberikan banyak kontribusi dalam proses perkembangan dusun Pho Tri. Dia mengatakan:

 “Bapak Huynh Van Co adalah seorang yang diakui oleh provinsi ini sebagai orang yang berwibawa di daerah pemukiman warga etnis Cham, membantu dusun Pho Tri mencapai standar pedesaan baru di kecamatan.Warga dusun Pho Tri merasa puas akan kepemimpinan dan penyelenggaraan dia.  Wajah pedesaan telah berubah, prosentase keluarga miskin menurun,  kehidupan warga menjadi baik, siapa pun juga mendapat lapangan kerja yang stabil dan pendapatannya rata-rata berada pada taraf lumayan ke atas”.

Sebagai dusun pesisir, selama ini, Bapak Co telah aktif bersama-sama dengan Pemerintahan Daerah dan Pos Prajurit Penjaga Perbatasan Tan Thang menjaga keamanan dan ketertiban, memikirkan kehidupan warga. Bapak Huynh Van Co memberitahukan bahwa dusun ini telah menggalang hubungan persaudaraan dengan Front Tanah Air Kebupaten Ham Tan dan Pos Prajurit Penjaga Perbatasan Tan Thang untuk turut membantu warga  mengembangkan ekonomi.

Bapak Huynh Van Co (yang ketiga dari kanan) menerima Piagam pujian dari Ketua Komite Rakyat Provinsi Binh Thuan (Foto: Doan Si)

Dengan semua pekerjaan konkret, Bapak Huynh Van Co menjadi salah satu di antara dua orang berwibawa yang dipilih oleh Badan Etnis Provinsi Binh Thuan untuk menghadiri Program “Tempat sandaran bagi dusun”, memuliakan orang yang berwibawa tipikal dalam kalangan warga etnis minoritas di kawasan perbatasan di seluruh Vietnam. Program tersebut dilaksanakan oleh Majalah “Komunis”, Komisi Etnis dan Markas Komando Pasukan Penjaga Perbatasan. Nguyen Minh Tan, Kepala Badan Etnis Provinsi Binh Thuan memberitahukan:

“Program “Tempat sandaran bagi dusun” dengan khusus  diperuntukkan bagi kawasan perbatasan. Provinsi Binh Thuan tidak mempunyai garis perbatasan dengan negara-negara lain, tapi mempunyai garis perbatasan dengan laut. Dua wakil Provinsi Binh Thuan juga adalah teladan tipikal dalam menggerakkan warga melaksanakan semua haluan dan kebijakan tentang kawasan perbatasan laut, bersamaan itu juga adalah orang yang mencapai prestasi tipikal”.

Dengan prestise, pengalaman dan pemahamannya mengenai adat istiadat, tradisi kebudayaan etnis minoritas Cham serta kesepenuh-hatiannya, Bapak Huynh Van Co semakin memberikan kontribusi efektif pada perubaan desa Cham. Warga di dusun Pho Tri menganggap dia sebagai pemimpin dalam membangun pedesaan yang kian indah dan sejahtera.