Menguasai teknologi energi bersih, melindungi lingkungan untuk berkembang secara berkesinambungan

(VOVWORLD) - Mengembangkan energi bersih seperti energi tenaga surya, energi tenaga bayu merupakan salah satu di antara kecenderungan-kecenderungan yang ditetapkan dalam proses perkembangan guna menjamin kesinambungan dan melindungi lingkungan masing-masing negara. Melalui lokakarya: “Para diaspora memberikan sumbangan pada perkembangan Kota Ho Chi Minh” yang baru saja berlangsung, banyak pendapat menganggap bahwa Vietnam telah dan sedang menetapkan pengembangan energi bersih (atau disebut energi terbarukan) merupakan salah langkah penting dalam proses melindungi lingkungan. 
Menguasai teknologi energi bersih, melindungi lingkungan untuk berkembang secara berkesinambungan - ảnh 1 Pada diaspora Vietnam memfoto bersama pada lokakarya: “Para diaspora memberikan sumbangan pada perkembangan Kota Ho Chi Minh”  (Foto: Huy Son/ VOV)

Pada latar belakang lingkungan global sedang terancam, banyak kawasan mengalami polusi yang serius, jumlah emisi gas rumah kaca yang dibuang ke lingkungan semakin banyak sehingga suhu sedang memanas global. Banyak hutan mengalami kerusakan, gejala pencairan es dan akibatnya ialah banyak kawasan mengalami banjir yang serius sehingga menimbulkan kerugian baik dana maupun manusia. Kenyataan ini menuntut kepada manusia supaya memperhatikan usaha melindungi lingkungan bumi, di antaranya mengembangkan energi bersih (atau energi terbarukan) merupakan satu langkah penting. Menurut Doktor Tran Van Binh, seorang diaspora Vietnam di Jerman, orang yang berpengalaman dalam waktu 30 tahun melakukan penelitian tentang energi bersih, dengan lebih dari 2.000 jam panas setiap tahun, maka Kota Ho Chi Minh mempunyai syarat alamiah yang sangat kondusif untuk mengembangkan tenaga surya. Khususnya Pemerintah Vietnam telah memacu warga supaya mengembangkan energi tenaga surya di atap-atap rumah dan ladang sehingga menghasilkan listrik agar bisa digunakan dalam praktek kehidupan. Doktor Tran Van Binh mengatakan: “Kota Ho Chi Minh seharusnya memanfaatkan atap-atap rumah dari kantor-kantor pemerintahan dan sekolahan. Itulah tempat-tempat yang sangat bagus dan sangat kondusif untuk memasang panel sona panen. Ia bisa menyerap radiasi matahari untuk diubah menjadi listrik. Pemerintahan Kota Ho Chi Minh seharus menjadi pelopor dalam menggunakan atap-atap rumah itu untuk menghasilkan listrik”.

Bersama dengan perkembangan energi terbarukan, penggunaan sistem penerangan yang cerdas dalam kehidupan sehari-hari di keluarga, kantor atau tempat-tempat publik dengan lampu LED adalah hal yang perlu segera dilaksanakan untuk menghemat energi dan mengurangi polusi lingkungan. Seorang diaspora Vietnam, Profesor Dang Luong Mo berbagi pengalaman nyata dari Jepang dan merekomendasikan: “Konsumsi energi supaya dikurangi, pengurangan itu semakin banyak semakin baik. Maka penggunaan sistem-sistem penerangan modern seperti lampu LED merupakan satu sistem seperti itu, hal itu perlu dilaksanakan. Karena saya melihat bahwa di banyak negara di dunia, mereka sudah lama menggunakan jenis lampu ini”.

Menguasai teknologi energi bersih, melindungi lingkungan untuk berkembang secara berkesinambungan - ảnh 2 Vietnam punya banyak kesempatan untuk menyerap investasi asing di bidange energi (Foto: doanhnghiepdautu.net)

Bapak David Ngo, seorang diaspora Vietnam di Amerika Serikat, seorang pakar ilmu pengetahuan-teknologi menganggap bahwa pada latar belakang energi fosil sepeti batu bara, minyak tambang akan berangsur-angsur habis, maka energi tenaga surya dan energi tenaga bayu akan harus menjadi sumber pengganti. Untuk melakukan proses perubahan ini, menurut dia, Vietnam bisa memanfaatkan kearifan orang Vietnam sendiri, menggelarkannya dengan teknologi Vietnam, untuk bisa membuat peralatan produksi energi terbarukan “Made in Vietnam”. Juga menurut dia, kalau mau mengembangkan energi terbarukan, Vietnam terus memacu media dan memberikan bimbingan kepada warga supaya mengerti nilai penggunaan energi terbarukan.

Mengembangkan energi terbarukan merupakan masalah aktual yang mendesak dan juga mendasar jangka panjang untuk skala seluruh dunia. Banyak ilmuwan diaspora Vietnam di luar negeri juga menginginkan agar Pemerintah Vietnam membuat kebijakan untuk mengembangkan, memacu warga dan masyarakat ikut melakukan investasi di bidang energi bersih, mempunyai mekanisme harga output untuk bidang produksi energi yang berkesinambungan ini. Menerapkan perkembangan energi bersih bagi Kota Ho Chi Minh, satu kota dengan jumlah penduduk lebih dari 10 juta jiwa semakin mempunyai makna penting dan mendesak ketika kota ini menargetkan peningkatan kualitas kehidupan warga. 

Komentar

Yang lain