(VOVWORLD) - Menetapkan penstabilan tempat tinggal untuk melakukan pekerjaan jangka panjang sebagai langkah penyangga penting dalam usaha mengentas dari kelaparan dan kemiskinan, selama bertahun-tahun ini, Provinsi Son La telah menggelar banyak proyek dan kebijakan jaring pengaman sosial secara efektif. Di berbagai kabupaten pegunungan, di antaranya ada Kabupaten Bac Yen (Provinsi Son La, Vietnam Utara), banyak kepala keluarga miskin mendapat bantuan modal produksi untuk memperbaiki mata pencaharian, menghapuskan rumah sementara. Semua kebijakan ini telah selangkah demi selangkah menciptakan perubahan di daerah-daerah yang dilanda kesulitan.
 Satuu kecamatan pegunungan di Provinsi Son La (Foto: Hang Cho La/Pusat Olahraga-Kebudayaan Bac Yen) |
Sebagai kepala keluarga yang mengalami kesulitan berat, selama bertahun-tahun ini, keluarga saudara Hang A Anh, di Dusun Trang Dua Hang, Kecamatan Lang Chieu, Kabupaten Bac Yen, Provinsi Son La selalu menginginkan satu rumah yang kokoh. Pada tahun lalu, dengan bantuan sebesar 40 juta VND (sekitar hampir 1.700 USD) yang diberikan Negara dan bantuan tenaga dari warga, rumah baru yang seluas 70 meter persegi milik keluarga saudara Hang A Anh telah selesai dibangun.
Keluarga saya dilanda kesulitan. Dengan mendapat bantuan biaya dari kecamatan dan kabupaten untuk menghapuskan rumah sementara, keluarga saya sangat gembira. Kini, setelah memiliki rumah yang kokoh, keluarga saya merasa tenang. Kami akan berupaya lebih banyak untuk mengentas dari kelaparan dan kemiskinan.
 Memikirkan rumah untuk warga di Dusun Suoi Ngao, Kabupaten Song Ngai, Kabupaten Bac Yen (Foto: Hang Cho La/Pusat Olahraga-Kebudayaan Bac Yen) |
Bac Yen merupakan salah satu di antara enam kabupaten yang telah menyelesaikan usaha menghapuskan rumah sementara sesuai dengan Proyek “Memobilisasi sumber daya untuk membantu kepala keluarga yang mengalami kesulitan tentang perumahan di Provinsi Son La periode 2021-2025”. Menurut itu, hampir 20 miliar VND (843.000 USD) telah dimobilisasi guna menghapuskan rumah sementera untuk lebih dari 310 kepala keluarga yang mengalami kesulitan tentang perumahan, terutama warga etnis minoritas Mong. Bapak Dang Ngoc Hau, Wakil Ketua Komite Rakyat Provinsi Son La, memberitahukan bahwa hasil ini tercapai karena ada partisipasi dari provinsi hingga basis.
Harus ditegaskan bahwa penghapusan rumah sementara untuk para kepala keluarga miskin merupakan salah satu haluan besar Negara dan provinsi, merupakan kebijakan manusiawi karena dengan “menstabilkan tempat tinggal” baru bisa “melakukan pekerjaan jangka panjang ”. Oleh karena itu, penghapusan rumah sementara merupakan satu langkah untuk membantu para kepala keluarga mengatasi kemiskinan secara berkelanjutan.
Seiring dengan penghapusan rumah sementara, Kabupaten Bac Yen telah fokus memberikan bantuan mata pencaharian, menciptakan syarat bagi orang-orang miskin untuk meningkatkan pendapatan. Keluarga saudara Lu Van Chau di Kecamatan Muong Khoa merupakan satu contoh. Pernah mengalami kelaparan dan kemiskinan karena kekurangan modal dan tanah produksi, tapi sekarang ekonomi keluarganya telah berangsur-angsur menjadi stabil setelah lima tahun meminjam modal prioritas dari Bank Kebijakan Sosial untuk menginvestasikan produksi.
Sejak tahun 2018, keluarga saya mendapat pinjaman modal sebesar 30 juta VND untuk membeli sapi guna beternak. Sekarang ini keluarga saya sudah memiliki 6-7 ekor sapi. Pada waktu mendatang, keluarga saya ingin meminjam modal lebih banyak untuk lebih mengembangkan ternak sapi.
Tidak hanya keluarga saudara Chau saja, melainkan sangat banyak kepala keluarga miskin dan keluarga prasejahtera di Kabupaten Bac Yen telah mengatasi kesulitan berkat adanya sumber modal pinjaman ini. Bapak Le Van Thang, Direktur Bank Kebijakan Sosial Kabupaten Bac Yen, memberitahukan bahwa selama 9 bulan tahun ini, Bank Kebijakan Sosial Kabupaten telah mengucurkan pinjaman modal sebanyak lebih dari 78 miliar VND (sekitar 3,2 juta USD kepada hampir 1.600 kepala keluarga.
Di antara kriterium-kriterium pembangunan pedesaan baru ada sumbangan dari sumber modal kredit kebijakan. Sumber modal kebijakan dari Kabupaten Bac Yen telah membantu banyak kepala keluarga mengatasi kemiskinan, kehidupan rakyat mengalami perubahan. Kepala-kepala keluarga yang mendekati sumber modal ini telah membangun proyek-proyek air bersih dan mencapai kriterium kebersihan lingkungan, pendapatannya meningkat dan lapangan kerjanya stabil.
Bac Yen-kabupaten pegunungan di Provinsi Son La dengan populasi lebih dari 95% warga etnis minoritas, meski telah keluar dari daftar kabupaten miskin di seluruh negeri pada tahun lalu, namun - masih ada 13 di antara 16 kecamatan yang dilanda kesulitan berat. Kenyataan ini menuntut pemerintahan daerah dan warga untuk berupaya lebih banyak lagi guna mempercepat usaha mengentas dari kemiskinan pada waktu mendatang. Ibu Mui Thi Hien, Sekretaris Komite Partai Kabupaten Bac Yen, mengatakan:
Kami akan fokus menggelar secara tepat waktu program-program target nasional tentang pengurangan kemiskinan. Bersamaan itu, kami terus melakukan propaganda untuk meningkatkan pemahaman warga dan komunitas tentang pekerjaan jaring pengaman sosial, membantu orang miskin agar tidak ada yang tertinggal.
Pernah merupakan salah satu kabupaten pegunungan yang paling miskin di seluruh Vietnam, hingga kini, kehidupan warga Bac Yen sedang selangkah demi selangkah mengalami perubahan. Hasil ini menunjukkan ketepatan kebijakan-kebijakan tentang pengurangan kemiskinan, upaya pemerintahan dan warga kabupaten etnis minoritas di daerah pegunungan Provinsi Son La dalam pengentasan dari kemiskinan./.