Banjir di Libya: PBB Memperingatkan Bahaya Merebaknya Wabah Penyakit di Kota Derna
(VOVWORLD) - Pada hari Senin (18 September), badan-badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memperingatkan bahwa Kota Derna, Libya yang dihancurkan secara serius oleh banjir sedang menghadapi bahaya merebaknya wabah penyakit dan hal ini dapat menimbulkan krisis baru.
Sebanyak 30.000 orang sedang menghadapi situasi tunawisma, sangat memerlukan air bersih, pangan dan kebutuhan-kebutuhan pokok pada latar belakang risiko penyakit kolera, diare, dehidrasi, dan malnutrisi semakin meningkat. Perutusan Dukungan dari PBB di Libya (UNSMIL) mengatakan bahwa kelompok-kelompok dari 9 badan PBB telah tiba di Kota Derna, memberikan bantuan kepada orang-orang yang terkena dampak.
Banjir bandang setelah topan Daniel masuk ke Libya pada tanggal 10 September telah menimbulkan 20.000 korban yang tewas dan hilang. Selama hari-hari ini, berbagai organisasi PBB yang terdiri dari Dana Anak-Anak PBB (UNICEF), Komisaris PBB urusan Pengungsi (UNHCR) dan Program Pangan Dunia (WFP) telah mengirim kelompok-kelompok ke Kota Derna dan kawasan-kawasan sekitarnya untuk membantu para penyintas.